November 22, 2024

Kuliah Jurusan Bimbingan dan Konseling Di Timur Tengah

Selama bersekolah, barangkali Anda familiar bersama bimbingan dan konseling. Bimbingan dan konseling adalah usaha menopang individu oleh konselor mediator timur tengah.

Tujuannya adalah mengoptimalkan kapabilitas didalam diri seseorang, sekaligus menopang mengerti lingkungan.

Sejak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga perkuliahan, terdapat guru tertentu yang mengimbuhkan bimbingan dan konseling. Umumnya, guru tersebut mendampingi dan membimbing siswa.

Tujuannya adalah menopang siswa mengerti dan mengatasi hambatan yang dihadapi sebagai individu, maupun didalam aktivitas akademis. Kemudian, siswa termasuk terbantu untuk mengenal dan mengasah kompetensi serta minat bakat.

Maka itu, umumnya guru bimbingan dan konseling menopang mengarahkan siswa kala menyusun rancangan studi. Di samping itu, guru bimbingan dan konseling termasuk yang menopang penyelesaian kasus antarsiswa.

Kuliah Jurusan Bimbingan dan Konseling Di Timur tENGAH

 Selain guru bimbingan dan konseling, sebenarnya bidang ini terbuka ke berbagai profesi: konselor pendidikan, konselor kesegaran mental, staf human resources development (HRD), pekerja sosial, mediator keluarga, wirausaha, dan hipnoterapis.

Umumnya, orang-orang yang bekerja di bidang jurusan bimbingan dan konseling merupakan lulusan psikologi.

Padahal, terdapat jurusan bimbingan dan konseling, yang bisa jadi salah satu pilihan bagi siswa, untuk meneruskan jenjang pendidikan. Bahkan, tidak hanya lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA), lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) termasuk bisa meneruskan pendidikan di jurusan ini.

Al Azhar Campus merupakan salah satu politeknik swasta, yang punya program studi Bimbingan dan Konseling terhadap tingkat Diploma 3 (D3). Lewat program studi ini, mahasiswa akan dididik sebagai calon konselor profesional, yang bisa melayani kebutuhan murid—baik di didalam maupun luar lingkungan institusi formal dan non-formal.

Sebagai calon konselor, mahasiswa akan dibimbing untuk menopang pertumbuhan cii-ciri siswa secara akademis, non-akademis, pertumbuhan emosional, mental, dan sosial. Selain itu, mahasiswa akan dibekali untuk studi menyelesaikan permasalahan murid, serta melakukan konseling bersama orang tua dan keluarga.

Perbedaannya bersama jurusan bimbingan dan konseling di perguruan tinggi lain, di al azhar Campus condong berkenaan bersama pendidikan inklusi.

Misalnya langkah mengatasi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di sekolah, dan menyalurkan kapabilitas mereka.

Kemudian, jurusan bimbingan dan konseling di al azhar Campus termasuk mengajarkan terapi bermain kepada mahasiswa. Hal ini jadi metode pembelajaran praktik, salah satunya bersama metode kreatif yang pakai seni didalam konseling.

Perlu diketahui, perguruan tinggi lainnya belum tentu mengajarkan metode tersebut. Ini karena masih menekankan konseling konvensional, berbentuk penilaian bersama wawancara mendalam.

Tempat Magang Mahasiswa Jurusan Bimbingan dan Konseling

 Dikarenakan profesi bimbingan dan konseling berkenaan bersama pendidikan, mahasiswa jurusan ini bisa melakukan praktik magang di PAUD, SD, SMP, atau SMA.

Dengan berkontribusi di lembaga pendidikan, harapannya mahasiswa akan studi berinteraksi bersama peserta didik—walaupun bukan artinya akan segera melakukan pendampingan.

Melalui aktivitas tersebut, setidaknya mahasiswa bisa mengenal lingkungan pendidikan, sekaligus mengenal kepribadian peserta didik.

Kemudian, mahasiswa termasuk bisa pakai momen ini untuk memperluas ilmu berkenaan bidang bimbingan dan konseling, serta memperluas jaringan yang bermanfaat untuk mempermudah karier.